🎶 Belajar interaktif dengan lagu hits. Unduh MusicLearn!

Memahami 'Bring To The Table': Apa Artinya dan Cara Menggunakannya

Pernah mendengar seseorang bertanya, "Apa yang kamu bring to the table?" Idiom bahasa Inggris ini sangat umum dan penting, terutama dalam konteks profesional atau saat membahas kontribusi berharga. Memahami apa yang kamu bring to the table bisa meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan komunikasi. Post ini akan mengeksplorasi arti dari frasa ini, kapan dan bagaimana menggunakannya dengan tepat, kesalahan umum yang harus dihindari, dan ungkapan terkait. Bersiaplah untuk menguasai salah satu idiom Inggris utama untuk mengekspresikan nilai unikmu!

Memahami apa yang kamu Bring To The Table dalam Bahasa Inggris

Daftar Isi

Apa Artinya 'Bring To The Table'?

Idiom "bring to the table" merujuk pada keterampilan, pengalaman, kualitas, atau keunggulan yang disumbangkan seseorang atau sesuatu dalam suatu situasi, diskusi, proyek, atau kelompok. Ini tentang nilai atau manfaat yang ditawarkan seseorang atau sesuatu.

Pikirkan seperti makan bersama di acara potluck di mana setiap orang membawa hidangan untuk berbagi. Apa yang kamu "bring to the table" adalah kontribusimu yang unik yang menguntungkan semua orang yang terlibat. Frasa ini sangat umum digunakan dalam bahasa Inggris bisnis dan dalam diskusi tentang ekspresi kerja sama tim.

Baca lebih lanjut: Memahami Break New Ground: Idiom Bahasa Inggris untuk Inovator

Kapan Kamu Harus Menggunakan 'Bring To The Table'?

"Bring to the table" paling cocok digunakan dalam konteks yang membahas kontribusi, keterampilan, dan nilai. Terutama dalam:

  • Lingkungan Profesional: Wawancara kerja (misalnya, "Keterampilan apa yang kamu bring to the table?"), ulasan kinerja, rapat tim, perencanaan proyek.
  • Negosiasi: Membahas apa yang ditawarkan masing-masing pihak.
  • Diskusi tentang Kekuatan: Saat membicarakan kemampuan individu atau kelompok.
  • Pemecahan Masalah: Mengidentifikasi sumber daya atau ide yang dapat seseorang tawarkan.

Kapan harus dihindari:

  • Lingkungan Sangat Santai/Aktif: Walaupun bisa dipahami, frasa ini bisa terdengar terlalu formal atau bisnis untuk obrolan santai dengan teman dekat, kecuali kamu sedang membahas keterampilan atau kontribusi secara semi-serius.
  • Makna Harfiah: Jangan menggunakannya jika kamu benar-benar berbicara tentang membawa objek fisik ke meja (kecuali main kata-kata lucu). Contoh literal: "He will bring the cake to the table" — ini literal, bukan idiomatis.

Memahami bagaimana menggunakan "bring to the table" secara efektif sangat penting untuk komunikasi yang jelas, terutama saat ingin memberikan kontribusi nilai.

Kesalahan Umum

Berikut beberapa kesalahan yang sering dilakukan orang saat memakai "bring to the table" dan cara memperbaikinya:

Kesalahan UmumMengapa salah / PenjelasanPenggunaan yang benar / Cara memperbaiki
Menggunakan "bring on the table."Preposisi yang benar adalah "to." "On the table" bisa berarti sesuatu terbuka untuk diskusi.Selalu gunakan "bring to the table." Contoh: "She brings pengalaman berharga to the table."
Membingungkan dengan aksi harfiah.Idiom ini kiasan, merujuk pada kontribusi non-fisik seperti keterampilan atau ide.Fokus pada arti idiomatik: menawarkan kualitas, keterampilan, ide, atau keunggulan.
Menggunakannya untuk kontribusi negatif.Mungkin, tapi kebanyakan digunakan untuk kontribusi positif.Biasanya, kamu akan mengatakan "What problems does he bring?" bukan "bring to the table" kecuali sarkastik. Utamakan atribut positif.
Penggunaan berlebihan dalam obrolan santai.Bisa terdengar terlalu formal atau menilai jika dipakai terlalu sering dalam percakapan santai.Batasi digunakan saat membahas keterampilan, kontribusi, keunggulan — misalnya, dalam wawancara kerja.
Lupa "what" dalam pertanyaan.Sering digunakan dalam pertanyaan seperti "What do you bring to the table?" Kata "what" penting.Pastikan struktur pertanyaan benar: "What can you bring to the table?"

Baca lebih lanjut: Arti 'Bring Home The Bacon': Penggunaan dan Contoh Idiom Bahasa Inggris

Bagaimana Kita Menggunakan 'Bring To The Table'?

Secara tata bahasa, "bring to the table" berfungsi sebagai frasa verba. "Bringing" adalah aksi memberikan, dan "to the table" menunjukkan konteksnya (situasi, kelompok, proyek, dll). "Things" yang dibawa biasanya disebutkan dengan frase noun atau tersirat.

Idiom ini sangat bagus untuk menyoroti menawarkan keterampilan dan apa yang membuat seorang kandidat atau ide berharga.

Contoh:

  1. "Pengalaman dia di bidang pemasaran adalah apa yang dia bring to the table."
  2. "Dalam negosiasi ini, kita perlu jelas tentang apa yang masing-masing pihak bring to the table."

Pola kalimat atau struktur yang paling umum:

Berikut struktur umum "bring to the table" dalam kalimat:

Pola/StrukturContoh kalimat menggunakan "Bring To The Table"Penjelasan singkat
Subjek + bring + [sesuatu] + to the table"John brings banyak semangat to the table."Penggunaan paling langsung, menyebutkan apa yang disumbangkan.
What + auxiliary + Subjek + bring to the table?"What can you bring to the table if we hire you?"Format pertanyaan umum, terutama dalam wawancara kerja.
Subjek + has + [sesuatu] + to bring to the table"She has wawasan unik to bring to the table."Menekankan kepemilikan kualitas/keterampilan yang akan disumbangkan.
Penting + what + Subjek + brings to the table."Penting untuk mempertimbangkan what yang dibawa setiap anggota ke table."Digunakan saat fokusnya adalah kontribusi itu sendiri sebagai subjek.
Nilai + Subjek + brings to the table + adalah..."Nilai yang dia bring to the table adalah kemampuan memecahkan masalah."Memfokuskan pada mendefinisikan nilai dari kontribusi itu.

Sinonim dan Ekspresi Terkait

Meskipun "bring to the table" cukup spesifik, ada cara lain untuk membicarakan kontribusi dan nilai. Memahami ini bisa membantu variasi bahasa.

Sinonim/Ekspresi TerkaitNuansa/Tone/FormalitasContoh kalimat
ContributeLebih umum dan bisa formal atau informal. Fokus pada tindakan memberi atau menambah sesuatu."Dia contributes ide bagus dalam rapat kita."
OfferMenunjukkan menawarkan sesuatu untuk diterima atau ditolak. Bisa berkaitan dengan keterampilan, ide, atau bantuan."Dia offers keterampilan analisis yang kuat."
ProvideMenunjukkan menyuplai sesuatu yang dibutuhkan atau berguna. Biasanya formal."Software baru provides pengalaman pengguna yang lebih baik."
Add valueKhusus menekankan meningkatkan nilai atau manfaat. Umum dalam bahasa Inggris bisnis."Wawasan dia benar-benar add value ke proyek."
Bring to the project/teamLebih spesifik dari "table," menyebutkan langsung entitas yang menerima kontribusi."Dia bring years of experience to the team."
What's your input?Meminta ide atau pendapat, cara meminta kontribusi. Formal sampai semi-formal."Baiklah tim, what's your input tentang desain ini?"
Offer upMirip dengan "offer," tapi kadang lebih menekankan relawan atau pengorbanan sukarela."Dia offered up akhir pekannya untuk menyelesaikan laporan."

Setiap ungkapan ini berguna dalam membahas kontribusi berharga dalam berbagai konteks.

Contoh Percakapan

Mari kita lihat "bring to the table" dalam aksi lewat beberapa dialog alami:

Percakapan 1: Wawancara Kerja

  • Interviewer: "Terima kasih sudah datang, Sarah. Jadi, ceritakan, keterampilan unik apa yang kamu yakin bisa bring to the table untuk posisi manajer pemasaran ini?"
  • Sarah: "Tentu. Saya bring to the table lebih dari lima tahun pengalaman dalam strategi digital, rekam jejak yang terbukti meningkatkan keterlibatan lebih dari 50% di pekerjaan sebelumnya, dan kemampuan kepemimpinan yang kuat. Saya juga sangat mahir dalam analisis data untuk mengarahkan keputusan kampanye."
  • Interviewer: "Mengagumkan. Kami pasti mencari seseorang yang mampu bring to the table kekuatan analitis seperti itu."

Percakapan 2: Rapat Tim

  • Alex: "Oke tim, kita perlu pendekatan baru untuk kampanye klien ini. Mari brainstorming. Apa yang bisa kalian bring to the table?"
  • Ben: "Saya bisa bring to the table keahlian desain grafis saya. Mungkin kita bisa lakukan perombakan visual total?"
  • Chloe: "Dan saya bring to the table pengalaman dengan influencer media sosial. Kita bisa eksplorasi kemitraan."
  • Alex: "Hebat! Itu kontribusi yang berharga. Mari kita kembangkan ide-ide tersebut."

Percakapan 3: Membahas Mitra Bisnis Baru

  • Maria: "Jadi, kita mempertimbangkan bekerja sama dengan Innovatech. Apa yang mereka bring to the table?"
  • David: "Ya, mereka bring to the table teknologi AI canggih yang saat ini kita tidak miliki, dan basis klien yang kuat di Eropa. Ini bisa menjadi aliansi yang sangat strategis."
  • Maria: "Kelihatannya menjanjikan. Keahlian teknologi mereka tentu sesuatu yang berharga mereka bring to the table."

Waktunya Praktek!

Siap menguji pemahaman dan penggunaan "bring to the table"? Cobalah tugas-tugas seru ini!

1. Kuiz Cepat!

Pilih arti atau penggunaan yang benar untuk "bring to the table" dalam kalimat/opsi berikut.

  • Pertanyaan 1: Apa biasanya yang dirujuk dengan "bring to the table"?

    • a) Barang makanan fisik untuk makan.
    • b) Masalah yang disebabkan seseorang.
    • c) Keterampilan, kualitas, atau keunggulan yang ditawarkan seseorang.
    • d) Membawa furnitur ke ruangan.
  • Pertanyaan 2: Saat wawancara kerja, pewawancara bertanya, "Perspektif unik apa yang bisa kamu bring to the table?" Mereka ingin tahu:

    • a) Apakah kamu mampu membawa meja secara fisik.
    • b) Ide atau sudut pandang khusus yang bisa kamu kontribusikan.
    • c) Apakah kamu setuju dengan pendapat mereka.
    • d) Makanan apa yang kamu sukai.
  • Pertanyaan 3: "Untuk proyek kolaboratif ini, setiap anggota harus __________ sesuatu yang berharga __________."

    • a) bring on the table
    • b) take from the table
    • c) bring to the table
    • d) sit at the table

(Jawaban: 1-c, 2-b, 3-c)

2. Permainan Cocok-cocokan Idiom

Cocokkan awal kalimat di Kolom A dengan penutup yang benar di Kolom B yang menggunakan atau terkait dengan "bring to the table".

Kolom A (Awal)Kolom B (Akhiran)
1. Saat menilai kandidat baru, kami selalu bertanya...a) ...kekayaan pengalaman dan sikap positif yang mereka bawa ke the table.
2. Dia dipekerjakan karena dia bisa...b) ...menghadirkan keterampilan dan ide unik mereka ke the table untuk diskusi.
3. Dalam sesi brainstorming, setiap orang didorong untuk...c) ...apa yang bisa mereka bring to the table.
4. Software baru ini akan...d) ...meningkatkan alur kerja secara signifikan, secara efektif membawa efisiensi baru ke the table.

(Jawaban: 1-c, 2-a, 3-b, 4-d)

Kesimpulan: Mengungkapkan Nilai Kamu

Belajar menggunakan "bring to the table" secara efektif adalah langkah yang luar biasa untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris, terutama dalam konteks profesional atau kolaboratif. Frasa ini memungkinkan kamu untuk menyampaikan secara jelas apa yang kamu tawarkan dan nilai unik yang kamu kontribusikan. Lebih dari sekadar idiom, ini adalah cara percaya diri mengekspresikan kekuatan dan memahami apa yang orang lain tawarkan.

Menguasai idiom seperti ini membuat kamu terdengar lebih alami dan tepat sasaran. Jadi, terus berlatih! Ada situasi pribadi atau profesional yang pernah kamu pikirkan tentang apa yang kamu bring to the table? Bagikan pemikiranmu di komentar di bawah!